18.7.13

Four Ideas, One Movie

OMNIBUS PROJECT

Ya, omnibus adalah sebuah film yang terdiri dari beberapa cerita dimana cerita itu entah memiliki kesatuan tema atau saling berhubungan. Omnibus ini jadi proker besarnya sinema. Di saat lagi bulannya hectic sama Les Sinema nya divisi edukasi, tiba tiba gue diminta untuk jadi tim co. pitching. Which is wakilnya tim pitching, atau asisten yang ngebantu mereka. Tim Pitching sendiri terdiri dari senior-senior yang memang dianggap capable untuk urusan story idea. Mereka adalah Mas Fakhri, Mas Dimaz, dan Mas Yoga.


Dan 4 cerita pun dipilih, Mas Dimaz milih cerita tentang Gang Dolly, Mas Yoga milih cerita tentang Bonek, dan pas giliran Mas Fakhri, "aku suka sama ceritanya bonti". Cerita yang dibikin dari awal mulai diklat. Ceritanya tentang penculikan macem taken :p. Dan cerita terakhir punyanya Mas Greg, Boy, karena dinilai yang paling matang. Perdebatan soal cerita lumayan makan waktu, entah berapa hari harus bolak balik sekre untuk ngerampungin cerita cerita itu. Tadinya co. pitching itu untuk nemenin script writer develop naskah, tapi ternyata it didn't work. Mungkin untuk ke depannya bisa lebih disiapkan biar kerjanya efektif ehehe.

Disini gue belajar untuk lihat fenomena dari sudut pandang yang berbeda-beda. Karna 4 cerita disini masing-masing ngangkat isu yang dikemas dengan caranya sendiri-sendiri. Dan hasil diskusi dari beberapa kepala dengan persepsi yang beda beda juga pastinya.

Dan gue sempet nyeritain soal cerita gue ke Mas Jaka, dan disitu gue dapet, kita harus tau kita mau ngomong apa di film kita. Yang disebut Film Statement, itu hal pertama yang harus dipahamin, suara apa yang mau disampaikan, entah itu cuma pengen cerita atau pengen ngangkat isu. Dan tiap film ada turning pointnya, saat jalannya film itu berubah karna ada sesuatu yang terjadi pada tokohnya. Kalau ga ada, yah.. apa ceritanya. Setelah dapet film statement, baru alur mengikuti. Alur sendiri ada yang linear, which is yang lurus-lurus aja, ada pengenalan, konflik, klimaks, penyelesaian. Ada juga alur yang radial, maju mundur, juga ada yang cerita yang mulainya dari tengah, baru diungkap. Terus katanya kalo jadi filmmaker itu ga boleh malu-malu, ntar bakal keliatan di pengambilan gambar, dari angle dan sebagainya.

Semua itu tergantung dari penyampaian si filmmaker. Dan bagaimana cara menyampaikan statement tersebut sesederhana mungkin. Dan tetep yang paling penting, selain bikin film sesuai dengan statement yang udah dibuat, tetep harus memposisikan diri sebagai penonton dan tahu target penontonnya itu untuk kalangan apa, atau bisa dibuat biar semua kalangan bisa paham sama film kita. Kadang, salahnya juga buntu karna terlalu sibuk nyari ide yang 'wah' padahal ide paling sederhana pun bisa terlihat 'wah' kalau eksekusinya bagus. 

Karena ada 4 cerita, berarti ada 4 sutradara. Dan cerita gue disutradarai sama.. the one and only, Mas Firza :p Dari awal lagi pitching, mas-mas tim pitching udah ngegodain, "ah cerita yang ini pasti udah di booking firza" .. terus juga emang sempet ngembangin sinopsis, treatment, sampe draft skenario sama mas yang satu ini. Skenarionya sendiri ngelewatin 4 kali revisi. Dan dapet feedback positif dari hasil kerja keras dan muter otak itu.. luar biasa ya ehehe. Mungkin itu juga karena (ehm katanya sih) chemistry antara si sutradara sama script writer ahahaha, iya, seru sih, kalo udah ngomongin script bisa sampe lupa waktu. Walaupun kadang suka buntu tapi tetep terasa menyenangkan, soalnya bareng Mas Firza :)). Dan kata Mas Yoga, script itu bisa dirasain dan nikmatin kalo udah ada beatnya, atau detaknya. Kalau alur atau jalan ceritanya bisa dipahami dan dirasa sampe akhir, it means that script is on the right track. Dan ternyata, semua kejadian, sekecil apapun harus ada alasan dibaliknya, somewhat entah kenapa semua yang tertulis harus logis dan sesuai nalar, ga boleh tiba tiba ada atau tiba tiba terjadi. Kalau menurut gue sih beratnya disitu, kenapa semua hal harus ada alasannya, padahal kan whatever happen, happens haha.


Jadi begitulah, setelah semua naskah rampung... next thing to do is ... SHOOTING!

Okay then, kick you later :))

No comments:

Post a Comment